Jumat, 20 November 2009

Warga Jangan Mudah Jual Lahan


SAROLANGUN- Kebiasaan masyarakat menjual lahan perkebunan kembali menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Sarolangun. Wakil Bupati Sarolangun Cek Endra dengan tegas menghimbau masyarakat tidak lagi menjual lahan. “Jangan ada lagi di antara kita yang menjual lahan,” ujarnya.

Dikatakan Endra, lahan perkebunan yang dimiliki oleh masyarakat merupakan modal utama bagi peningkatan ekonomi masyarakat. “Yakin, jika anda jual 1 hektar anda tidak akan mendapat lahan 1 hektar di masa yang akan dating,” ujarnya. Sehingga kebiasaan menjual lahan bagi masyarakat sangat membahayakan perekonomian mereka sendiri. “Saya tidak ingin kita menjadi buruh di di daerah kita sendiri,” ujar Wabup.

Menurut Endra, jika persoalan masyarakat adalah modal, maka banyak hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk mendapatkan modal. “Mari kita manfaatkan fasilitas perbankan yang ada. Gunakan sertifikat lahan itu untuk meminjam modal,” ujar pengusaha sukses ini. Kemudian program bantuan pemerintah juga cukup banyak, namun sebagian juga memerlukan agunan sehingga masyarakat harus mempunyai jaminan lahan.

Kemudian kepada para kades, dia meminta agar bisa membaca kebutuhan lokal masyarakat, membantu memfasilitasi masyarakat dengan pemerintah untuk bisa mendapatkan modal usaha. “Kades harus jeli membaca peluang kebutuhan lokal masyarakatnya, sehingga bisa mengarahkan sektor perekominan masyarakat ke sana,” katanya. (si)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar